person holding pencil near laptop computer
| | |

Analisis Rasio Keuangan agar Kondisi Keuanganmu Lebih Sehat

Pada dasarnya, membuat analisis rasio keuangan itu penting untuk kamu lakukan. Salah satu alasannya yaitu untuk memastikan jika kondisi keuanganmu sedang sehat. Meskipun istilah ini lebih umum di bidang bisnis, namun ternyata kamu juga bisa menganalisis rasio keuangan secara pribadi.

Hanya saja, untuk bisa menganalisis rasio keuangan dalam konteks individu, kamu perlu tahu data perbandingannya terlebih dahulu. Salah satu contoh analisis rasio keuangan adalah dengan mencatat segala bentuk transaksi yang kamu lakukan. Entah itu dana pemasukan maupun dana pengeluaran.

Agar lebih jelas, berikut adalah pengertian, tujuan, dan segala hal yang perlu kamu ketahui tentang menganalisis rasio keuangan.

Apa Maksud dari Menganalisis Rasio Keuangan?

Sebenarnya, menganalisis rasio keuangan bukanlah sebuah hal yang baru dalam pengelolaan finansial baik individu maupun perusahaan. Hanya saja, istilah ini memang masih asing bagi sebagian orang. Hal ini membuat banyak orang ingin tahu apa itu analisis rasio keuangan menurut para ahli.

Para ahli mempunyai pendapat yang bervariasi. Singkatnya, analisis rasio keuangan adalah alat ukur kinerja keuangan yang berdasar pada data perbandingan yang dimiliki. Analisis ini penting untuk mengetahui sejauh mana kesehatan keuangan baik untuk individu maupun dalam bisnis.

Baca Juga: Manajemen Keuangan (Definisi, Tujuan, dan Tips Mengelolanya)

Apa Saja Tujuan Menganalisis Rasio Keuangan?

Setelah mengetahui bahwa kamu bisa melihat kondisi finansial dengan menganalisis rasio keuangan, kamu juga perlu mengetahui beberapa tujuannya. Terdapat berbagai tujuan analisis rasio keuangan yang perlu kamu ketahui, di antaranya: 

  • Memberi info finansial yang bisa kamu percaya tentang aktiva atau harta, modal, dan kewajiban.
  • Sebagai pemberi informasi yang bisa kamu percaya tentang perubahan dalam harta bersih. Caranya adalah dengan mengurangi harta yang kamu miliki dengan kewajiban.
  • Memberi informasi finansial yang bisa membantu kamu untuk menaksir kira-kira keuntungan seperti apa yang bisa kamu dapat dalam suatu bisnis.
  • Sebagai pemberi informasi vital lain tentang perubahan dalam harta dan kewajiban apa saja yang kamu miliki. 
  • Memberi informasi lain yang berkaitan dengan laporan finansial yang relevan untuk kebutuhan kamu. 

Apa Saja Bentuk Analisis Rasio Keuangan?

Jika kamu sudah mengetahui apa pengertian dan tujuan dalam menganalisis rasio keuangan, kamu juga perlu tahu apa saja bentuknya. Sedikitnya, ada empat bentuk analisis rasio keuangan. Keempat rasio tersebut, di antaranya yaitu:

  1. Rasio Likuiditas

Bentuk rasio yang pertama adalah rasio likuiditas. Biasanya, rasio jenis ini kamu pakai untuk mengetahui kondisi keuangan jangka pendek. Kamu dapat mengetahuinya dengan menggunakan rumus analisis rasio keuangan seperti rasio lancar, rasio cepat, dan juga rasio kas.

  1. Rasio Solvabilitas (Leverage)

Kemudian, ada rasio solvabilitas yang berhubungan dengan keuntungan. Dengan jenis rasio yang satu ini, kamu dapat mengetahui margin laba kotor dan juga margin laba bersih. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan rasio pendapatan operasi dan hal lainnya yang berhubungan dengan investasi.

  1. Rasio Rentabilitas (Profitabilitas)

Lalu, ada rasio rentabilitas yang bisa kamu gunakan untuk melihat kemampuan finansial jangka panjang. Kamu dapat menghitung rasio rentabilitas dengan melihat rasio utang terhadap harta dan terhadap ekuitas.

  1. Rasio Aktivitas

Terakhir, ada rasio aktivitas yang bisa kamu gunakan untuk melihat pengelolaan sumber daya yang kamu miliki.

Baca Juga: Cara Membuat Rencana Keuangan Pribadi yang Mudah dan Efektif

Bagaimana Cara Membuat Kondisi Keuangan Sehat? 

Dengan menggunakan keempat jenis analisis rasio keuangan tersebut, kamu pasti paham kenapa hal itu menjadi sangat penting. Pentingnya menganalisis setiap rasio keuangan adalah untuk memastikan bahwa kondisi keuanganmu dalam kondisi sehat. 

Salah satu cara untuk menjaga kondisi keuanganmu tetap sehat adalah dengan memanfaatkan uang kembalian. Setiap bertransaksi di Alfamart, Alfamidi, serta Dan+Dan, kamu bisa mengumpulkan kembaliannya di aplikasi uang elektronik Virgo. Melalui aplikasi Virgo, kamu bisa mengumpulkan kembalian di Alfamart hingga Rp99.999 untuk setiap transaksi.

Sedangkan di Alfamidi dan Dan+Dan, untuk setiap transaksi kamu bisa menyimpan kembalian hingga Rp1.999. Setelah terkumpul, saldonya bisa kamu belanjakan kembali di Alfagift. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan saldo Virgo kamu yang terkumpul dari kembalian untuk membeli kebutuhan lain seperti pulsa, paket data, token listrik atau bahkan ditransfer ke rekening bank.

Baca Juga: Catatan Keuangan Pribadi (Pengertian Hingga Tipsnya)

Gunakan Data Real dan Analisa dengan Tepat

Melakukan analisis rasio keuangan memang  tidak mudah karena harus mengumpulkan banyak data. Namun, itu akan memudahkan kamu untuk mengambil keputusan finansial. Kamu bisa memulainya dari hal kecil, seperti mengelola uang kembalian dengan Virgo. Jadi, unduh aplikasi Virgo sekarang juga!

Leave a Reply