a cell phone sitting on top of a table
| | |

Dropshiper vs Reseller: Mana yang Lebih Menguntungkan?

Tahun 2023 dikabarkan terjadi resesi ekonomi, walaupun Menteri Keuangan memastikan hal tersebut tidak melanda Indonesia, tetapi apakah teman Virgo sudah menyiapkan rencana finansial dengan baik? Sebagai bentuk pertahanan, kini sudah banyak orang yang mulai mencari usaha sampingan. Gunanya untuk menambah dana darurat, asuransi, atau investasi untuk menjaga kondisi finansialnya tetap stabil.

Teman Virgo sudah ada ide usaha sampingan belum? Jika belum, bisa mencoba menjadi reseller atau dropship. Keduanya sama-sama baik dan bisa menguntungkan. Tapi sebelum memutuskan, baca dulu perbedaan serta kelebihan kekurangannya dari kedua usaha sampingan tersebut.

Apa sih Perbedaan Reseller dan Dropshiper?

Teman Virgo wajib banget nih tahu bahwa reseller dan dropship adalah dua istilah yang sering digunakan dalam bisnis online yang berkaitan dengan menjual produk. Walaupun demikian, terdapat perbedaan metode pembelian produk untuk dijual lagi yang terjadi di antara keduanya.

Sederhananya, reseller adalah individu atau perusahaan yang membeli produk dari produsen atau distributor dengan harga grosir dan kemudian menjualnya kembali dengan harga yang lebih tinggi kepada pelanggan akhir. Reseller bertindak sebagai penjual dan bertanggung jawab atas semua aspek penjualan, termasuk pengiriman produk, layanan pelanggan, dan pengolahan pesanan. Gak hanya itu ya, Teman Virgo, reseller juga harus berani menanggung kerugian sehingga harus punya mental kuat kalau mau jadi reseller.

Sementara itu, dropship adalah metode penjualan di mana penjual (dropshipper) menjual produk dari produsen atau distributor tanpa menyimpan stok. ilustrasinya adalah dropshipper hanya perlu meminta produsen atau distributor untuk mengirimkan ke konsumen tanpa harus membeli terlebih dahulu. Walaupun dropshipper tidak memiliki resiko sebesar reseller, dropshipper tetap harus bertanggung jawab atas pemasaran, promosi, dan pengelolaan pesanan loh. 

Baca juga : 5 Tips Cara Memilih Aplikasi Reseller Terbaik

Kelebihan Kekurangan Reseller dan Dropshiper

Agar bisa memutuskan mana yang lebih menguntungkan antara reseller dan dropship, Teman Virgo wajib tahu terlebih dahulu apa sih kelebihan dan kekurangan keduanya. Berikut ini kelebihan dan kekurangannya:

  1. Kelebihan dan Kekurangan Reseller
    Reseller memiliki keuntungan fleksibilitas dalam menentukan harga jual produk. Reseller dapat membeli produk dari produsen atau distributor dengan harga grosir dan kemudian menetapkan harga jual yang diinginkan untuk mendapatkan keuntungan. Reseller juga dapat memeriksa inventaris dan ketersediaan produk yang dijual.
    Namun kerugian bagi reseller adalah mereka membutuhkan lebih banyak modal untuk memperoleh barang karena harus membeli persediaan sebelum menjualnya ke pelanggan. Reseller juga harus menyimpan barang dan mengirimkannya ke pelanggan, sehingga ada risiko kehilangan barang yang tidak terjual dan diperlukan usaha untuk melakukan inventaris produk secara berkala. Selain itu, reseller juga harus memperhatikan kualitas dan keaslian produk yang dibelinya demi menjaga kepercayaan pelanggan.
  1. Kelebihan dan Kekurangan Dropship
    Keuntungan dropship adalah modal yang dibutuhkan relatif kecil karena tidak perlu membeli stok. Dropshipper hanya perlu membayar produk yang dipesan oleh customer, sehingga resiko kerugian barang yang tidak terjual dapat diminimalkan. Selain itu, dropshipper juga tidak perlu pusing menyimpan dan mengirimkan barang ke pelanggan, sehingga bisa fokus pada promosi dan pemasaran produk. 
    Namun kelemahan bisnis dropship adalah dropshipper tidak memiliki kendali penuh atas harga jual produk karena harga ditentukan oleh produsen atau distributor. Hal ini bisa menjadi kendala dalam menentukan keuntungan yang diinginkan seorang dropshipper. Selain itu, dropshipper juga tidak memiliki kuasa atas persediaan dan ketersediaan produk yang dijual oleh produsen atau pengecer. 

Baca juga : Butuh Paket Data untuk Menggunakan Aplikasi Dropship? Bisa Beli Pakai Virgo Loh!

Kreatif Mengumpulkan Uang Receh dengan Virgo

Nah, dalam melakukan usaha sampingan seperti di atas, kreatif mempromosikan produk adalah suatu hal yang harus teman Virgo terapkan jika ingin laku keras jualannya. Kreativitas ini sama dengan kreatif mengumpulkan uang receh untuk dibelanjakan kebutuhan sehari-hari.

Sekarang ada cara kreatif mengumpulkan uang receh hasil kembalian belanja! Caranya dengan mengumpulkannya ke aplikasi uang elektronik Virgo dalam bentuk saldo e-money. Aplikasi Virgo adalah aplikasi uang elektronik (e-money) yang fitur unggulannya adalah top up kembalian. Fitur ini dapat digunakan untuk mengumpulkan uang kembalian receh usai belanja di gerai Alfamart, Alfamidi, Dan+Dan, dan Lawson.  Kamu bisa langsung top up kembalian menjadi saldo e-money ke akun Virgo kamu. Cara top up kembalian juga simple dan cepet banget. Cukup dengan informasikan ke kasir yang bertugas bahwa kamu ingin memasukkan uang kembalianmu ke akun Virgo.  Dengan Virgo, kamu bisa kumpulin uang kembalian bahkan yang receh sekalipun secara aman, mudah, dan tidak memakan waktu.

Yuk, segera download aplikasi Virgo untuk merasakan berbagai kemudahan dan keuntungannya!

Leave a Reply